12 Aplikasi CAD Terbaik 2024 - Jika anda adalah seorang mahasiswa teknik sipil, arsitektur atau seorang praktisi yang bekerja dalam bidang design engineering tentunya sudah terbiasa menggunakan aplikasi CAD. Berikut kami rangkum aplikasi CAD terbaik untuk berbagai keperluan desain, tetapi sebelum itu kita akan membahas apa itu CAD?
Pengertian CAD
CAD (Computer Aided Design) adalah perangkat lunak yang membantu proses desain yaitu untuk membuat, mengedit, dan mengoptimalkan gambar teknis. CAD digunakan oleh para engineer teknik sipil, arsitek, dan designer untuk membuat suatu rancangan berbagai obyek seperti arsitektur, konstruksi, manufaktur dan lain-lain. CAD memungkinkan designer untuk membuat gambar yang lebih kompleks dan akurat daripada menggunakan alat manual.
Aplikasi CAD Terbaik
Ada banyak aplikasi CAD yang beredar di pasaran dengan harga, fitur dan kualitas yang berbeda-beda. Hal ini membuat praktisi membutuhkan waktu dan pertimbangan yang matang karena setiap aplikasi CAD memiliki harga dan fitur yang berbeda-beda. Berikut adalah 12 aplikasi CAD terbaik yang dapat Anda pertimbangkan beserta fitur dan harganya.
1. AutoCAD
Sudah bukan lagi rahasia umum, AutoCAD adalah aplikasi CAD yang paling banyak dipakai pengguna mulai dari pelajar/mahasiswa sampai menjadi aplikasi CAD standar sebuah perusahaan. AutoCAD adalah sebuah software CAD 2D/3D yang dibuat oleh Autodesk, sebuah perusahaan asal Amerika yang bergerak di bidang desain dan teknologi. AutoCAD digunakan untuk menggambar, mendesain, dan memodelkan objek 2D dan 3D dengan presisi dan akurasi tinggi. AutoCAD memiliki banyak fitur yang dapat membantu pekerjaan desain dan rekayasa, seperti TrustedDWG, My Insights, File Compare, Quick Properties Panel, 3D Orbit Mode, Mtext, Area Table, Xref Layer Override, dan lain-lain.
AutoCAD memiliki dua jenis lisensi, yaitu lisensi Stand Alone (SLM) dan lisensi Network (NLM). Lisensi Stand Alone cocok untuk pengguna perorangan atau kantor kecil yang tidak membutuhkan koneksi jaringan untuk menggunakan AutoCAD. Lisensi Network memungkinkan pengguna untuk berbagi lisensi AutoCAD dengan pengguna lain dalam jaringan yang sama. Harga AutoCAD bervariasi tergantung pada jenis lisensinya. Misalnya AutoCAD 2024 yang sudah termasuk 7 toolset pendukung ditawarkan dengan harga $2030 (≈Rp 31,8 Juta) per tahun.
2. ZWCAD
ZWCAD adalah sebuah software CAD 2D/3D yang dikembangkan oleh ZWSOFT, sebuah perusahaan asal China yang bergerak di bidang desain dan teknologi. ZWCAD menawarkan solusi CAD yang kompatibel, efisien, stabil, dan fleksibel untuk berbagai industri, seperti arsitektur, konstruksi, mekanik, dan manufaktur. ZWCAD memiliki banyak fitur yang dapat meningkatkan produktivitas dan kreativitas desainer, seperti Flexiblock, Point Cloud, File Compare, Quick Properties Panel, DGN Files Attachment, 3D Orbit Mode, Mtext, Area Table, Xref Layer Override, dan lain-lain.
ZWCAD juga memiliki keunggulan dalam hal harga, karena menawarkan lisensi permanen yang tidak perlu diperbarui setiap tahun. Harga produk ZWCAD relatif lebih ekonomis dibandingkan dengan software CAD lainnya yang menggunakan sistem sewa tahunan. Harga ZWCAD bervariasi tergantung pada versi dan fitur yang dipilih. ZWCAD memiliki tiga versi, yaitu ZWCAD Standard, ZWCAD Professional, dan ZWCAD MFG. ZWCAD Standard cocok untuk pengguna yang terbiasa dengan Autocad LT, ZWCAD Professional memiliki fitur tambahan untuk mengolah data 3D, dan ZWCAD MFG memiliki database library yang sangat melimpah untuk industri mekanik.
GtarCAD adalah software CAD 2D dan 3D yang biasa digunakan untuk berbagai keperluan desain, seperti arsitektur, manufaktur, konstruksi, dan lain lain. Software ini memiliki keunggulan yaitu kompatibel dengan format file dwg dan dxf dari berbagai versi, sehingga Anda bisa membuka, mengedit, dan menyimpan file-file tersebut tanpa masalah. GstarCAD juga memiliki antarmuka yang mirip dengan AutoCAD, sehingga akan cepat beradaptasi menggunakan software ini. GstarCAD juga memiliki fitur canggih seperti ribbon, sketsa parametrik, assembly, part library, BOM, analisa kinematik, point cloud, dan lain-lain.
GstarCAD 2024 ditawarkan dengan 3 versi yang menyesuaikan dengan kebutuhan pengguna, yaitu GstarCAD 2024 LT, GstarCAD 2024 Standard dan GstarCAD 2024 Professional. Lisensi GstarCAD ditawarkan dengan sistem perpetual yang berlaku seumur hidup.
4. BricsCAD
BricsCAD adalah perangkat lunak CAD yang menawarkan alat-alat CAD dan pemodelan yang kuat, intuitif, dan interoperabel. BricsCAD menawarkan fitur-fitur seperti pemodelan 3D, kursor quad cerdas, dimensi dinamis, manajer pengaturan, skala anotatif, penjelajah gambar, array dinamis, panel dockable dan layanan peta web. BricsCAD juga menawarkan alur kerja yang kuat dan mulus, dari BIM hingga Desain Mekanikal. Teknologi AI-driven BIM dibangun di atas platform desain 2D dan 3D yang kompatibel. Salah satu fitur AI yang menonjol adalah Blockify, yang memungkinkan Anda untuk secara otomatis mengubah set entitas yang berulang menjadi definisi blok.
BricsCAD tersedia dalam beberapa versi, mulai dari BricsCAD lite yang cocok untuk drafting 2D, hingga BricsCAD Ultimate yang mencakup semua fitur BricsCAD dan modul tambahan yaitu BricsCAD Mechanical, BricsCAD BIM, dan Communicator for BricsCAD. Harga BricsCAD bervariasi tergantung pada versi dan durasi lisensi.
5. NanoCAD
NanoCAD adalah sebuah perangkat lunak CAD yang kompatibel dengan format file DWG dan DGN, yang digunakan untuk desain 2D dan pemodelan 3D. NanoCAD menawarkan fitur-fitur CAD yang lengkap dan canggih, seperti material library, visual style, dynamic screen input, raster image support, LISP, IRX/DRX, SDS, VBA, dan .NET API. NanoCAD juga memiliki antarmuka, perintah, ikon, dan pintasan yang mirip dengan AutoCAD, sehingga mudah digunakan oleh pengguna yang terbiasa dengan AutoCAD.
NanoCAD menawarkan lisensi dengan sistem berlangganan dengan durasi 1 - 3 tahun dengan harga mulai dari $249 (≈Rp 3,9 Juta) pet tahun. NanoCAD juga menawarkan modul 3D Solid Modelling, Mechanica, Construction, Raster dan Topoplan yang berguna untuk membantu kebutuhan pengguna professional yang lebih kompleks.
6. CMS IntelliCAD
CMS IntelliCAD adalah sebuah perangkat lunak CAD yang kompatibel dengan format file DWG dan DGN, yang digunakan untuk desain 2D dan pemodelan 3D. CMS IntelliCAD menawarkan fitur-fitur CAD yang lengkap dan canggih, seperti material library, visual style, dynamic screen input, raster image support, LISP, IRX/DRX, SDS, VBA, dan .NET API. CMS IntelliCAD juga memiliki antarmuka, perintah, ikon, dan pintasan yang mirip dengan AutoCAD, sehingga mudah digunakan oleh pengguna yang terbiasa dengan AutoCAD.
CMS IntelliCAD memiliki harga yang bervariasi tergantung pada versi dan fitur yang dipilih. Versi CMS IntelliCAD PE dibanderol dengan harga USD 279.95 (≈Rp 4,4 Juta) per lisensi seumur hidup, sedangkan versi CMS IntelliCAD PE Plus dibanderol dengan harga USD 329.95 (≈Rp 5,2 Juta) per lisensi seumur hidup. Kedua versi ini tidak memerlukan biaya berlangganan atau pembaruan. CMS IntelliCAD juga menyediakan versi QUOTECAD MANUFACTURING, yang merupakan perangkat lunak ERP yang terintegrasi dengan CAD, dengan harga USD 749.00 (≈Rp 11,7 Juta) per lisensi seumur hidup.
7. ProgeCAD
ProgeCAD adalah sebuah program CAD yang berbasis teknologi IntelliCAD dan kompatibel dengan AutoCAD. ProgeCAD dapat digunakan untuk membuat desain 2D dan 3D dalam berbagai bidang, seperti arsitektur, teknik, konstruksi, mekanik, dan lain-lain. ProgeCAD juga mendukung format DWG, DXF, PDF, dan banyak lagi.
ProgeCAD memiliki beberapa pilihan harga sesuai dengan jenis lisensi dan fitur yang ditawarkan. Lisensi single adalah lisensi yang berlaku selamanya untuk satu pengguna dengan harga Rp 6.000.000. Lisensi network adalah lisensi yang dapat digunakan oleh beberapa pengguna secara bersamaan dengan harga Rp 7.550.000 per pengguna. Lisensi corporate adalah lisensi yang dapat digunakan oleh perusahaan dengan jumlah pengguna yang tidak terbatas dengan harga mulai dari Rp 161.800.000. Selain itu, ProgeCAD juga memiliki versi khusus untuk Mac dengan harga Rp 11.866.000 dan versi pendidikan dengan harga yang lebih terjangkau.
8. 4MCAD
4MCAD adalah software CAD yang mirip dengan AutoCAD, tetapi dengan harga yang lebih terjangkau dan lisensi yang berlaku seumur hidup. 4MCAD memiliki fitur-fitur standar untuk menggambar 2D dan 3D, seperti polyline, hatch, block, layer, dimension, text, dan lain-lain. 4MCAD juga mendukung format file DWG dan DXF, serta format lain seperti PDF, JPG, PNG, STEP, IGES, dan BIM/IFC.
Ada tiga versi 4MCAD yang tersedia, yaitu Classic (€125 ≈ Rp 2,1 Juta), Standard (€170 ≈ Rp 2,9 Juta), dan Pro (€270 ≈ Rp 4,6 Juta). Versi Classic adalah versi paling dasar, yang hanya memiliki fitur-fitur CAD standar. Versi Standard menambahkan fitur untuk mengimpor dan mengekspor gambar JPG dan PNG. Versi Pro adalah versi paling lengkap, yang memiliki fitur tambahan seperti mengimpor dan mengekspor file STEP dan IGES, mendukung BIM/IFC, dan memiliki entitas arsitektural seperti dinding, jendela, pintu, tangga, pagar, dan pelat lantai.
9. ActCAD
ActCAD adalah perangkat lunak CAD 2D dan 3D yang dapat digunakan untuk merancang, merekayasa, dan mengotomatiskan desain di berbagai bidang industri seperti arsitektur, sipil, mekanik, listrik, otomotif, dan lainnya. ActCAD memiliki keunggulan dalam hal kompatibilitas, fleksibilitas, dan efisiensi. ActCAD mendukung format file DWG dan DXF dari versi R2.5 hingga 2024, serta format file lain seperti .dgn, .step/.stp, .iges/.igs, .stl, .obj, 2D PDF, 3D PDF, .svg, .dae, dll. ActCAD juga memiliki antarmuka dan perintah yang mudah digunakan dan dipelajari, serta dapat disesuaikan dengan aplikasi dan API tambahan.
ActCAD menawarkan berbagai fitur canggih untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas pengguna. ActCAD memiliki tujuh perangkat khusus untuk desain listrik, desain pabrik, gambar tata letak arsitektur, desain mekanikal, pemetaan 3D, menambahkan gambar yang sudah ada, dan desain MEP. ActCAD juga memiliki fitur "My Insights" yang memberikan tips dan fitur bermanfaat untuk menyelesaikan proyek lebih cepat. Selain itu, ActCAD memiliki fitur konverter bawaan, perpustakaan blok simbol, dan pilihan lisensi yang beragam. ActCAD memiliki harga yang ekonomis dan bersaing, mulai dari $249 (≈Rp 3,9 Juta) untuk versi Standar, $349 (≈Rp 5,5 Juta) untuk versi Profesional, dan $399 (≈Rp 6,2 Juta) untuk versi Prime.
10. JTS IntelliCAD
JTS IntelliCAD adalah perangkat lunak CAD profesional untuk pemodelan 2D dan 3D yang cocok untuk insinyur, arsitek, dan konsultan teknis lainnya. JTS IntelliCAD menawarkan berbagai fitur seperti PDF Import/Export, dukungan untuk semua versi DWG & DXF dari R2.2 hingga terbaru 2023, pencetakan ke format Image dan PDF, skala anotatif, pembuatan dan pengeditan blok termasuk atribut, dan banyak lagi. JTS IntelliCAD 12, yang berbasis pada mesin IntelliCAD 12, menambahkan beberapa peningkatan seperti input layar dinamis, OpenGL ES untuk peningkatan kualitas dan kinerja tampilan, dan banyak lagi.
Mengenai harga, JTS IntelliCAD menawarkan lisensi seharga $199 (≈Rp 3,1 Juta). Lisensi ini berlaku seumur hidup dengan opsi pembaruan ke versi terbaru di masa depan. JTS IntelliCAD juga menawarkan dukungan teknis melalui email secara gratis. Perlu diingat bahwa harga dapat berubah dan mungkin berbeda berdasarkan lokasi dan penawaran khusus yang berlaku.
11. DraftSight
DraftSight adalah solusi CAD 2D dan 3D yang kaya fitur untuk arsitek, insinyur, desainer, hobi, dan banyak lagi. DraftSight menawarkan berbagai alat produktivitas dan API untuk membuat, mengedit, melihat, dan berbagi file DWG 2D dan 3D. Beberapa fitur utama DraftSight meliputi Sistem Koordinat Kartesius, Perpustakaan Desain, Entitas, Interoperabilitas, dan Dukungan berbagai Format File. DraftSight 2024 menambahkan berbagai alat produktivitas baru termasuk peningkatan UI, palet alat, palet lapisan, penggabungan lapisan, impor gambar CATIA, dan banyak lagi.
Mengenai harga, DraftSight menawarkan beberapa pilihan. Versi Professional ditawarkan seharga $299 (≈Rp 4,7 Juta) per tahun . Versi ini mencakup pembuatan, tampilan, dan pengeditan file DWG, DXF, dan DGN, serta serangkaian lengkap alat edit, desain, dan otomatisasi. Sementara itu, versi Premium ditawarkan seharga $599 (≈Rp 9,4 Juta) per tahun. Versi ini menawarkan manajemen set gambar 2D besar dengan Sheet Set Manager, penghematan waktu dengan impor PDF dan pencetakan batch, serta desain 2D lanjutan dan 3D dengan batasan parametrik.
12. SketchUp
SketchUp adalah perangkat lunak pemodelan 3D yang digunakan dalam berbagai bidang seperti arsitektur, desain interior, dan konstruksi. SketchUp menawarkan berbagai fitur seperti pemodelan 3D, iterasi dalam ruang 3D, model detail yang akurat, interoperabilitas, ekstensibilitas, objek, kustomisasi, generation report, dan interference. SketchUp juga memungkinkan Anda untuk merancang, mendefinisikan, dan merencanakan di semua tahap proyek.
SketchUp memiliki beberapa pilihan harga sesuai dengan versi dan kebutuhan pengguna. Versi gratis hanya menyediakan fitur dasar dan hanya berbasis web. Versi Go menawarkan penambahan fitur seperti alat solid, lebih banyak format ekspor, dan penyimpanan tak terbatas dengan harga $119 (≈Rp 1,9 Juta) per tahun. Versi Pro adalah versi premium dengan banyak fungsionalitas tambahan, berbagai alat tata letak, Style Builder, pembangun kustom, dan banyak lagi dengan harga $349 (≈Rp 5,5 Juta) per tahun. Versi Studio adalah versi untuk tingkat lanjut yang menambahkan fitur analisis dan visualisasi desain dengan harga $749 (≈Rp 11,7 Juta) per tahun. Selain itu, SketchUp juga memiliki versi khusus untuk pendidikan dengan harga yang lebih terjangkau.